Dukung Ekonomi Lokal, Disnaker Indramayu Kembali Gelar Pelatihan Mengemudi dan Servis Sepeda Motor

Disnaker Indramayu Buka Pelatihan Pengemudi dan Servis Motor: Siapkan SDM Kompeten untuk Tantangan Global. (foto/mandanews.id/dwi)


Indramayu, Mandanews.id – Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu resmi membuka pelatihan berbasis kompetensi (PBK) tahap II tahun 2024 pada Senin (26/08/2024) di Aula UPTD BLK Disnaker Indramayu.

Program ini mencakup kejuruan pelatihan mengemudi dan servis sepeda motor sistem injeksi, sebagai bagian dari inisiatif Bupati Indramayu, Hj. Nina Agustina, dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di wilayah ini.

Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu, Nonon Citra Wulandari, S.H., M.M., mengungkapkan rasa syukurnya atas pelaksanaan program pelatihan ini yang dinilai sangat penting untuk mempersiapkan SDM yang kompeten.

“Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia serta izin-Nya kita dapat bersilaturahim dalam rangka pembukaan pelatihan berbasis kompetensi tahap 2 tahun 2024,” ujarnya dengan penuh semangat.

Pelatihan ini menawarkan 17 paket pelatihan, terdiri dari enam paket pelatihan servis sepeda motor sistem injeksi dan sebelas paket pelatihan mengemudi, yang akan berlangsung dari Mei hingga Desember 2024.

Nonon menekankan pentingnya program ini dalam menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompleks.

“Kita berharap lulusan dari pelatihan ini mampu menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompleks serta bisa beradaptasi dengan perubahan yang terjadi,” jelas Nonon.

Pelatihan ini juga merupakan bagian dari program Bupati Indramayu untuk mempersiapkan warga Indramayu agar lebih mandiri melalui peningkatan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja.

Sebanyak 25 paket pelatihan telah dianggarkan dalam APBD 2024, dengan 15 paket berbasis kompetensi dan 10 paket pelatihan mandiri.

Nonon juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya program ini.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi. Semoga kita semua dapat menjadi bagian dari upaya meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas di Kabupaten Indramayu,” jelasnya.

Hal senada diungkapkan Kepala UPTD BLK Disnaker Indramayu, Sukirman. Ia mengatakan untuk peserta tahap 2 ini pada kejuruan kursus mengemudi diikuti oleh 20 peserta dan pelatihan servis sepeda motor sistem injeksi diikuti 16 peserta.

Ia mengucapkan selamat kepada peserta untuk dapat mengikuti pelatihan ini. Semoga dari hasil pelatihan ini mampu bersaing dalam dunia kerja.

“Semangat untuk peserta, dan semoga setelah mengikuti pelatihan ini dapat ilmu yang manfaat dan mampu bersaing di dunia kerja,” kata dia.

Di sisi lain, Owner LPK Kursus Mengemudi Fajar Utama Indramayu, Isnaeni, yang turut berperan dalam memberikan materi dan praktek mengemudi, menegaskan komitmennya untuk melahirkan pengemudi handal dan bertanggung jawab.

“Kami di LPK Kursus Mengemudi Fajar Utama, bersama dengan para instruktur kami yang berpengalaman, siap memberikan pelatihan berkendara secara profesional,” ujarnya.

Isnaeni menambahkan bahwa metode pengajaran yang terstruktur dan berfokus pada keselamatan menjadi prioritas.

“Kami berkomitmen untuk memastikan setiap peserta kursus kami mampu mengemudikan kendaraan roda empat, baik transmisi manual maupun otomatis, dengan keahlian dan rasa percaya diri yang tinggi,” tambahnya.

Diharapkan, program pelatihan ini tidak hanya meningkatkan kualitas SDM Indramayu tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan ekonomi lokal dengan menyiapkan tenaga kerja yang siap bersaing di pasar kerja global.

Dengan upaya ini, Kabupaten Indramayu terus berbenah untuk mencetak SDM berkualitas yang siap menghadapi tantangan zaman dan bersaing di era globalisasi. (Dwi/red)