Orang Tua Murid Kecewa, Tim Sukses Calon Wali Kota Cirebon Diduga Kampanye Tidak Etis di Sekolah

Cirebon, Mandanews.id – Kekecewaan mendalam diungkapkan oleh M. Rivan Ramadhani, salah satu orang tua murid SDN Pulasaren, Kota Cirebon.

Ia menyayangkan tindakan tim sukses dari salah satu pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon yang diduga melakukan kampanye secara tidak etis dengan melibatkan anak-anak sekolah.

Rivan mengungkapkan kejadian ini bermula ketika anaknya yang duduk di kelas 2 SD pulang ke rumah sambil membawa selebaran dan stiker bergambar pasangan calon nomor urut 3, atau yang dikenal dengan nama IDOLA.

Stiker tersebut menampilkan foto Effendi Edo dan Siti Farida dan ternyata dibagikan di kelas oleh ketua kelas kepada sekitar 20 hingga 25 siswa, dengan pesan untuk memasangnya di rumah masing-masing.

Hal ini membuat Rivan bertanya-tanya mengapa pihak sekolah bisa lengah hingga membiarkan adanya alat peraga kampanye (APK) yang masuk dan dibagikan di dalam lingkungan sekolah.

Menurutnya, sangat tidak wajar bila anak kelas 2 SD terlibat dalam aktivitas yang berkaitan dengan kampanye politik.

“Anak-anak usia ini terlalu muda untuk memahami dunia politik, apalagi kampanye Pilkada. Saya khawatir ini adalah bentuk pemanfaatan anak-anak untuk kepentingan politik. Sangat tidak pantas jika ada pihak dewasa yang mengarahkan mereka untuk melakukan hal semacam ini,” tegasnya pada Senin, 28 Oktober 2024.

Kasus ini juga memicu kekhawatiran dari orang tua murid lainnya, yang merasa bahwa penggunaan anak-anak sebagai sarana kampanye politik adalah tindakan yang tidak etis dan melanggar peraturan. ()