Ikuti Konferensi Taraf Internasional, RU VI Paparkan Optimasi Pengelolaan Sampah Plastik Menjadi Kerajinan Bernilai Ekonomi. (Istimewa)
Mandanews.id – Indramayu – Sebagai upaya mengkampanyekan gerakan peduli lingkungan melalui pemanfaatan limbah sampah plastik.
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit VI Balongan mengikuti konferensi International Multidisciplinary Conference of Applied Sciences (IMCAS) 2023 yang diselenggarakan oleh konsorsium Politeknik Negeri se Indonesia dengan tuan rumah adalah Politeknik Negeri Ujung Pandang.
Read more: PT KPI Unit VI Balongan Ikuti Konferensi IMCAS 2023Kegiatan IMCAS 2023 berlangsung selama 2 hari, 18-19 November 2023 dengan mengangkat tema Applied Sciences for Sustainable Earth and Environment dengan total peserta berjumlah 519 peserta individu/tim yang berasal dari berbagai negara, di antaranya Indonesia, Malaysia, Thailand dan Singapura.
Pada konferensi ini, Kilang Pertamina Balongan diwakili oleh gugus Continuous Improvement Program (CIP) Wiralodra yang memaparkan makalah bertema Social Science dengan judul Optimalisasi Pengelolaan Sampah Plastik Melalui Program CSR Bank Sampah Wiralodra di Desa Balongan, Indramayu, Jawa Barat.
Officer I CSR and SMEPP PT KPI RU VI Balongan, Andromedo Cahyo Purnomo, sekaligus sebagai salah satu anggota gugus CIP Wiralodra pada awal pemaparannya menyampaikan penamaan gugus CIP Wiralodra diambil dari nama Program TJSL (Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan) Bank Sampah Wiralodra yang diinisiasi oleh PT KPI RU VI Balongan bersama masyarakat Desa Balongan tahun 2019 dan dijadikan mitra binaan oleh perusahaan berdasarkan hasil pemetaan sosial.
Diterangkan Andromedo, Bank Sampah ini bertujuan mewujudkan desa bebas sampah dengan mengedukasi dan mendorong masyarakat untuk melakukan pemilahan sampah organik dengan anorganik demi kelestarian kelestarian hidup.
Namun pada perjalanannya, lanjut Andromedo, program Bank Sampah melakukan inovasi dengan memanfaatkan sampah plastik menjadi berbagai produk kerajinan tangan yang memiliki nilai ekonomi dan prosesnya menggunakan kompor minyak jelantah karya gugus CIP Wiralodra sehingga memiliki konsep Zero Waste.
Beberapa produk yang dihasilkan diantaranya Plakat resmi perusahaan, kotak tisu, medali, jam dinding, dan beberapa produk lainnya.
“Dari pengolahan sampah plastik ini cukup memberikan dampak positif bagi kelompok masyarakat, mengurangi timbunan sampah di TPS juga menambah penghasilan”, tutur Andromedo.
Pemaparan tim CIP Wiralodra perwakilan PT KPI RU VI Balongan di IMCAS 2023 ini sendiri mendapat sambutan yang baik oleh peserta yang hadir.
Terutama ketika hasil produk olahan sampah plastik yang ditampilkan dan peserta bisa melihat langsung kualitas produknya yang cukup bersaing.
Selain pengelolaan sampah plastik, disampaikan pula bahwa Bank Sampah Wiralodra juga mengelola sampah anorganik sebesar 300kg/per bulan yang dimanfaatkan menjadi pakan Maggot.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relation and CSR PT KPI RU VI Balongan Mohamad Zulkifli mengatakan, Gugus CIP Wiralodra ini merupakan implementasi nyata terhadap komitmen Pertamina yang bukan hanya fokus dalam tugas utamanya saja dalam memproduksi BBM, namun juga tetap memperhatikan kelestarian lingkungan.
Ditegaskan Zulkifli, melalui Bank Sampah Wiralodra ini mampu mengurangi secara signifikan sampah yang mencemari lingkungan, khususnya sampah plastik dari kilang dan masyarakat desa Balongan sebesar 64%, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan lingkungan yang lebih sehat bagi seluruh masyarakat.
Tim Penyusun Makalah sekaligus Gugus CIP Wiralodra sendiri terdiri di antaranya Andromedo Cahyo Purnomo, Mohamad Zulkifli, Muhamad Anis, Krisna Irawan, Doni Nurdiyanto, Wisnu Wisi Nugroho, Cahya Eka Saputra, Sri Sulastriyana, Nanda Tri Wibowo. (Dwi Fransiska)